- Keaksaraan,
- PAUD,
- Kesetaraan Paket C, dan
- Keterampilan masyarakat.
Sama-sama kita ketahui bahwa minat baca masyarakat (terutama didesa) sangat rendah, demikian pula yang terjadi pada minat baca pada anak usia sekolah, disamping budaya yang tidak pernah dibentuk oleh para orang tua, juga disebabkan akses pada dunia buku sangat kurang, dan juga tentunya hal lain yang membuat anak usia sekolah enggan membaca. Semoga dengan adanya Taman Bacaan Masyarakat yang kepengurusannya baru saja terbentuk dengan diketuai oleh anak muda TBM Desa Cilembu di kelola oleh remaja desa yang memiliki semangat yang tinggi, dapat menjadikan Taman Bacaan Masyarakat ini sebagai jembatan ilmu bagi masyarakat desa.
Seperti yang disampaikan oleh Kepala SKB Kabupaten Sumedang pada acara rapat koordinasi yang dihadiri oleh perwakilan P2PNFI Regional 1, Penilik Kecamatan, Pengelola PNFI Desa Cilembu, dan Kepala Desa Ciembu, menyampaikan bahwa "kepercayaan P2PNFI Regional 1 terhadap desa cilembu ini agar dimanfaatkan sebaik mungkin, karena dari sekian ratus desa yang tersebar diseluruh wilayah kerja P2PNFI Regional 1 Jawa Barat (wilayah Sumatra & Jawa) justru Desa Cilembu lah yang mendapatkan kepercayaan untuk membuat Taman Bacaan Masyarakat, itu artinya masyarakat desa cilembu dianggap mampu untuk dapat melaksanakan dan mensukseskan program ini"....Amiiiin.....gumam ketua pengelola PNFI desa Cilembu.
(Hayo teman...kita pasti bisa...teriak-ku sambil memandang pada seluruh peserta rapat) TBM (Taman Bacaan Masyarakat)