pada tahap pengecatan ...tentunya kita harus dapat memprediksi, berapa kebutuhan cat atas ruangan/rumah yang akan dicat, jika kekurangan, seringkali cat yang sama tidak lagi tersedia ditoko langganan, dan sebaliknya jika cat yang kita butuhkan ternyata kelebihan, muba'jir kan?
Agar masalah tersebut dapat diatasi, inilah Cara Mudah "Menghitung Kebutuhan Cat" untuk ruangan :
1. | Hitung Luas permukaan bidang/tembok yang akan dicat. |
---|---|
contoh : ada empat(4) bidang dinding. | |
Dinding putih : 4m x 5m = 2 sisi x (4 x 5) = 40 m2 | |
Dinding merah : 3m x 5m = 2 sisi x (3 x 5) = 30 m2 | |
Totola luas bidang dinding = 70 m2 | |
2. | Tambahkan dengan Luas bidang Plafon = 3m x 4m = 2 m2 |
Total luas bidang dinding dan plafon = 70 m2 + 12m2 = 82 m2 | |
3. | Kurangi dengan Luas Pintu dan jendela Ijika ada) |
contoh : luas pintu = 2m x 0,5m = 1m2 | |
Total luas bidang dinding dan plafon = 82 m2 | |
luas pintu = 1m2 | |
Total luas bidang dinding yang akan dicat = 81 m2 | |
4. | Luas bidang yang akan dicat dibagi dengan daya sebar cat per liter. |
Contoh : satu galon cat umumnya memiliki daya sebar teoritis 12 m2 dengan dua kali/lapis pengecatan. | |
Maka jumlah cat yang dibutuhkan secara teoritis, adalah : | |
(Total luas bidang yang akan dicat : daya sebar teoritis) x jumlah lapis pengecatan : | |
[81m2/12 ] x 2 = 13,5 liter = 6 galon. |
Menghitung Kebutuhan Cat